$$ Detik-detik meninggalkan tahun 2012 $$

Bagiku tahun 2012 seperti perjalanan mengarungi lautan luas dengan sebuah perahu kecil.Di mana langit begitu gelap bagiku. Dimana ombak dan badai tak pernah berhenti menerpaku, mempermainkan perahu kecilku, membuatnya terombang-ambing kesana-kemari dan hampir-hampir membuat perahu kecilku tenggelam ke dasar lautan yang kelam.

Tadinya aku berpikir bahwa aku akan selamanya terombang-ambing di tengah lautan ini. Kalau aku dan perahu kecilku akan tenggelam dan tak kan bisa lagi sampai ke daratan. Kalau hidupku akan berakhir di telan badai ini. Tapi ternyata aku salah.

Di saat semua terasa gelap bagiku. Disaat tidak ada jalan lagi. Di saat aku sudah tidak punya harapan lagi. Di saat aku berada di batas akhir kekuatanku. Di saat itulah KAU hadir untukku. Ya, KAU hadir dengan penuh kelembutan dan kasihMU.

Padahal selama ini aku sudah melupakan-MU, aku terlalu sibuk dengan semua badai hidupku hingga membiarkan-MU tertidur pulas dalam perahuku. Meskipun demikian KAU tak biarkan aku, KAU mendengar jeritan ketakutan dan keputusaasaanku,KAU mengerti bahasa air mataku, KAU tenangkan badai bagiku dan mengambil alih kemudi perahuku. Sehingga aku dan perahu kecilku masih mampu bertahan hingga di penghujung 2012 ini.

Terimakasih YESUSku untuk penyertaan-MU. Terimakasih untuk kasihMU yang tak pernah berhenti mengalir untukku. Terimakasih karena KAU selalu ada dan tak pernah tinggalkanku.

Tahun 2013 ini akan ku masuki hanya di dalam nama-MU yang kudus TUHAN dengan penuh harapan penyertaan-MU akan smakin nyata... Amin

$$ Jika harus jatuh $$

Coba bertahan 

Tetap berjalan

Meski cobaan

Kian menekan

Berdiri tegak

Di tengah onak

Tanpa berontak

Tunduk pada kehendak Sang Khalik

Abaikan luka, pedih dan perih

Tetap tegak tak boleh jatuh

Jikapun harus jatuh

Biarlah jatuh tersungkur di kaki-MU

$$ Saat sejenak menoreh kebelakang $$

Ruang itu.....

senang sedih tawa tangis dan perjuangan ada disana

rasa yang tak terukir yang tidak dapat di ungkapkan

hanya dalam rangkaian huruf yang membentuk suatu kata

yang terangkai kemudian membentuk sebuah kalimat

Rasa itu....

hanya satu kata yang tepat menggambarkannya yaitu keluarga

menggambarkan sebuah persatuan tanpa dinding

Keluarga itu...

yang membuat aku masih terus dapat berdiri tegar hingga detik ini

membuat aku masih dapat menghirup nafas, walau sesak yang terasa

yang membuat aku sampai di titik ini dan masih terus melangkah ke depan

walau kerikil semakin membesarkan ukurannya

yang memberikan semangat selalu untuk duduk di sini

Mereka itu.....

yang membuat aku mampu menjadi aku

yang membuat aku berani

yang membuat aku kembali bersemangat 

ketika kelelahan merasuk di diri

yang membuat aku kembali tersenyum 

ketika kesedihan melanda hidup

yang memarahi aku ketika aku mulai mengeluh

namun tidak pernah lelah mendengarkan keluhanku

yang selalu mengingatkanku di setiap langkah 

yang harus ku tempuh agar aku tidak tersesat

yang mengajariku menghadapi kejamnya dunia 

agar aku mampu bertahan hidup

yang membuatku merasa sangat tidak mampu mengecewakannya

Dan.....

hanya karna ketulusan mereka ada

hanya karna Yang Kuasa mereka ada

hanya karna ruang, rasa, serta keluarga mereka ada

hanya ini yang mampu ku tuliskan

hanya karna mereka lah aku masih tetap bertahan

Terimakasih...

satu kata yang mungkin tak mampu memberi arti

satu ungkapan yang mungkin tak dapat mewakili

telah memberikan semua kepadaku

telah menjadikan semua seperti ini

tak ternilai dan tak terganti seluruh jasa

telah menjadi keluarga bagiku

Sayang.....

enam huruf sejuta arti

satu kata penuh makna

persembahan dari hati

untukmu keluarga

$$ Dengan berbagai cara Kau bawa aku kembali $$

Bila ku renungkan lagi smua yg tlah terjadi

Sungguh aku sangat bersyukur pada-MU

Tak pernah KAU tinggalkan aku

Tak pernah berhenti kasih-MU

Ketika ku melangkah tanpa-MU

Ketika ku coba memilih jalanku

Ketika ku tersesat dalam pencarianku

Ketika ku terjatuh dalam kecongkakanku

Dengan lembut KAU memanggilku

Dengan tangan kanan-MU KAU mengangkatku

Dan dengan darah-MU KAU sucikan aku

TUHAN, sungguh, dengan berbagai cara

KAU slalu berhasil membawa ku kembali pada-MU

$$ Ini tanganku Tuhan $$

Ku langkahkan kaki 

di jalanan berdebu
Terik mentari menyengatku
Peluh bercucuran di wajahku
Dahaga menderaku

Langkahku mulai 

terseok dan tertatih
Kakiku sakit dan berdarah
Hatiku bimbang juga resah
Jalan ini begitu susah, 

aku sangat lelah

Ku tak sanggup lagi 
Ku tak mampu, melangkah lagi

Biarkan aku disini, di jalan berdebu dan sunyi
Biarkanlah aku, biarkanlah aku sendiri

Mentari tenggelam, malam menjelang
Dalam samarnya cahaya bintang
Ku lihat KAU datang
Hadir-MU memberi terang membuat jiwaku kembalii bergirang

TUHAN sungguh indah kasih-MU
Tak KAU biarkan aku sendiri dalam gelapku
Tak KAU biarkan aku menyerah dan kalah
Ini tanganku TUHAN, bimbinglah dan tuntunlah
Ku ingin selalu bersama-MU menyusuri perjalanan hidupku
Hingga ahirnya aku kembali kepada-MU

$$ Aku bersamamu $$

Di gelap malam kau temenung..
Memandang langit tak berbintang...
Dengan tatapan kosong...
Dengan air mata berlinang...


Sesekali kau menyeka air matamu...
Sesekali terdengar isakmu...
Kau pikir tak ada yang melihatmu ?
Kau pikir tak ada yang memperhatikanmu ?

Tahukah kau...???
Jika AKU di sini...ada didekatmu....
Tahukah kau....??
Jika AKU menampung tiap tetesan air matamu....

Lihat...AKU bersamamu....
Tak pernah tinggalkanmu...
Slalu ada di dekatmu...
Walaupun sering tak kau hiraukan hadir-KU.

$$ Aku disini $$

Ketika laut mengamuk dalam kecongkakanya

Ketika langit menghitam dengan kekelamannya

Ketika pintu tertutup dan tak satupun terbuka

Ketika mata memerah karna duka

AKU di sini

Menemanimu

Menyertaimu

Merasakan smua yang kau rasa

Ingatlah

Laut akan sesekali mengamuk

Langit akan sesekali menghitam

Pintu pun akan sesekali tertutup

Dan mata mu akan indah jika sesekali menangis

Ketahuilah

AKU disini

Dalam sgala hal yang kau hadapi

Kau tak KU tinggalkan sendiri

AKU disini

Memegang kendali atas smua yang terjadi

$$ Yogyakarta $$

$$ Mimpi $$

Terlalu banyak jawaban jika bertanya apa yang aku inginkan?

aku jiwa yang haus akan harapan dan impian

Terlalu indah juga yang aku harapkan

cukup mencium harumnya impian

kan ku lari mengejarnya

walau ketidakpastian telah menunggu

siap untuk meremukkan hati ini

Tapi,aku berani untuk hidup!

silahkan remukkan hatiku kembali

itu tidak membunuh jiwaku

krn aku akan kembali lagi bermimpi dan berharap

"sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari esok

karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri

Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari"

- matius 6:43

$$ Yogyakarta 7 $$

$$ Aku hanya ingin kembali $$

Untukmu ya Bapa

banyak karya indah 

mampu ku buat

mungkin kan membuat decak kagum orang-orang

banyak kata-kata ttng kasih mudah ku ucapkan

adakah kata manis itu sejalan dengan perbuatanku

meski ku di limpahkan, 
harta dan kekayaan

mengapa hatiku tak, merasa bahagia 

banyak senyum dan tawa hanyalah kepalsuan

sembunyikan getir dan galau hati ini

ketakutan hari esok menggrogoti imanku yg tlah lama memudar

kekhawatiran semakin melemahkan sendi dan tulangku

keyakinanku hanyalah sebatas ucapan pemanis

entah di bagian waktu yg mana percaya itu tlah kutinggalkan

telah sberapa jauh aku melupakanMu, tertunduk dalam kelemahan
berlutut dalam kerendahan, seorang anak berlumurkan dosa   

terlalu takut untuk menatap-Mu 

jikalau Engkau masih sudi menatap anak-Mu

yang melangkah lesu dan lelah, ketika lidah tak dapat merangkai doa

hanya seucap kata yang terlahir dari kerinduan hati kepada BapaNya

aku hanya ingin kembali...

** Yogyakarta 1 **

$$ Hidup bagai sebuah diary $$

Hidup kita bagaikan
sebuah buku Diary.

Cover depannya 
adalah hari kelahiran.
Cover belakang 
adalah hari kematian
Kita tidak menentukan
kapan diary itu mulai ditulis,
dan kita pun tidak tahu
kapan ia akan habis.

Yang perlu kita ketahui hanyalah :
Kita semua adalah penulisnya.
Lembaran halamannya ialah
tiap-tiap hari yang kita jalani.
Yang tertulis ialah sikap, perkataan,
dan perbuatan kita setiap hari.

Ada diary yang tebal, ada yang tipis sekali
Ada yang isinya menarik dibaca, ada
yang tidak sama sekali.
Dan semua yang sudah tertulis, tidak
dapat dihapuskan lagi.

Namun, seburuk apapun halaman
yang kita tulis,
selalu ada halaman baru, yang
putih dan bersih.
Karena seburuk apapun hari-hari yang dulu,
Tuhan selalu sediakan hari-hari yang baru

Setiap hari kita selalu diberikan-Nya
kesempatan baru,
untuk menuliskan sesuatu, yang lebih
baik dari yang telah lalu.
Kita tak dapat mengoreksi
kesalahan di halaman yang sudah berlalu
tetapi kita bisa menuliskan yang
terbaik di halaman yang terbaru.

$$ Dimana Kamu $$

Dimana kamu?

ketika garangnya matahari menyentuh kulit

kencangnya angin buyarkan angan

hanya aku, hanya satu warna

dimana kamu?

tatkala bulan dan bintang gantikan mentari 

gelap, dingin menyergap

dan kesunyian melanda

hanya aku, hanya satu warna

dimana kamu?

kala tanah mulai memecah

daun2 kering penuhi jalan

mata air tak lagi penuh

hanya aku, hanya satu warna

dimana kamu?

kala mendung selimuti bumi

petir angkuh pamerkan suara

titik air berebut jatuh

hanya aku, hanya satu warna

dimana kamu?

kala detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun

menyajikan asa

hanya aku, hanya satu warna

dimana kamu?

saat tangisku selingi hari

citaku hilang, asaku memudar

hanya aku, hanya satu warna

Tak pernah ada kamu disini

saat smuanya harus kulewati dengan satu warna,.

mengapa sekarang harus ada warnamu disni??????????

$$ Semakin kelam dalam malam $$

saat mata mulai terpejam,

semua yang terdengar hanya bisikan hati
aku puas akan malam ku..

aku puas akan kegelapan..

aku puas akan 

mimpi demi mimpi 

yang membuaiku jauh masuk kealam mimpi 

walau terus terjaga 

aku rasa cukup dengan kekhawatiran akan mlm, 

ketakutan dalam gelap 

dan kegelisahan dalam menunggu pagi..
aku letih menanti pagi 

disetiap matahari terbenam. 

aku tak ingin malam...
tak ingin menikmati kegelisahan 

yang semakin kelam dalam kegelapan.. 

ku ingin segera menyambut pagiku, 

hari baru dan selalu.....

$$ Aku tak lagi tau $$

Tuhan bantu aku tuk lagi dapat tauu 

aku tak ingin ada kemungkinan matinya aku dalam pujian menyakitkan ini 

sungguh tak dapat kurasakan perasaanku lagi.. 

aku jatuh dalam sanjungan ataukah ini hinaan? 

menutup mata hatiku, hingga ku hanya dapat meraba rasa.. 

mataku kini hanya dapat melihat namun dikepala ini kosong tanpa artii..

apa yang kulihat, apa yang terdengar, apa yang ku genggam.. 

aku tak lagi tauu 

betapaa aku sangat dijatuhkan dengan semua kesadaran ini, 

betapa hati tersayat dengan semua waktu ini.. saat ini...!!

$$ Mampu $$

Bila ini yg sudah ditetapkan, 

ku berusaha tuk lewati semua

Tak ada yang harus kutakuti dalam hidup ini. 

Bukan kah ini kalimat yang jadi keteguhankuu?

Mengapa harus meraguu?

Hari-hari yang telah terlewati telah mengajarkan ku, 

betapa hidup ini penuh dukaa

Dan pada nyata nya memang itu yang ada.. 

bila takut akan duka, bukan kah ini yang sedang ada?... 

dan tak selamanya duka menggenggam hati, 

ada saat nya untuk suka memeluk hatii 

dan aku terus menanti saat kudapatkan sukaa ku…

Semua ketidak berdayaan yang kurasa 
kujadikan motivasi lebih 

ntuk mampu meraih semua kebahagiaan yang ku mauu. 

Ku yakin ku mampuu.

$$ Bukan tentang rasa, bukan separuh jiwa $$

Masa ini bagai kata yang ambigu...

sulit tuk dimaknai, 

susah tuk dipahami. 

aku yang berjalan sendiri terkadang 

hampa dan tak mampu berdiri

namun dalam naungan harapan, 

saat mengingat wajah orang-orang 

yang begitu menyayangiku 

dan banyak berkorban untukku, 

sepanjang perjalananku , 

aku kembali menopang hati 

agar tak jatuh dalam kesendirian ini.

kembali lagi dalam masalah hati

aku yang tak mampu melawan 
kelemahan hati, 

rapuh membawa diri 
masuk dalam dunia nyata, 

pedih dan kejam.. 

hanya sesaat tertawa, hanya sedikit bahagia, 

dan sangat jauh dari kedamaian...

semua bersifat sementara, tak ada kata selamanya.. 

walau kusadar semua apa yang ada didunia ini 

hanya sementara namun aku tak mampu menepis dahaga 

akan makna kehidupan sempurna..

dan pada nyatanya aku masih mencari 

semua kesempurnaan hidup, 

dalam perjalanan yang saling menyalahkan 

dan saling membenarkan setiap jalan, 

setiap harapan dan alasan...

Begitu banyak tantangan dalam perjalanan ini.

tak jarang aku jatuh bangun dalam prosesnya. 

tak jarang pula aku terpuruk dalam pahitnya, 

meringgis dalam asinnya rasa-rasa yang ada, 

dalam manisnya jiwa yang tercita saat tawa menyapa, 

dalam kecutnya tangis saat kesesakan melanda...

dan saat ini aku hanya berusaha melewati jembatan 

yang kini hanya separuh tersanggah, 

berpegang pada seutas tali yang usang 

sambil menatap indahnya pemandangan dikejauhan,

ditanah seberang untuk dapat menikmati 

indahnya pandangan dengan leluasa, 

aku tak boleh terjatuh...

keindahan itu motivasiku, keindahan itu harapanku dan inginku. 

kenapa aku rapuh tuk dapatkan kemauanku?

aku tau semua ini butuh keteguhan dan kesakitan itu jalannya, 

dan terkadang pengorbanan itu selalu jadi peneguh 

saat mencapai semua harapan. 

kesakitan dan pengorbanan tak lebih dari rasa kecewa. 

pada saat nya menghasilkan buah yang baik 

bila dengan harapan dan keyakinan..

aku yakin kumampu.. aku bisa lewati semua jalanku 

tuk mencapai inginku.

apapun yang terjadi, bukan berarti dunia ku terhenti...

semua kan terus berlanjut, terus berjalan 

entah dengan tawa, sedih, senyum , dan tangisan...

tak akan ada yang tauu

hanya mampu melakukan yang terbaik 

yang bisa dilakukan untuk hari ini, 

besok dan seterusnya. 

aku rasa aku bisa mewujudkan mimpi ini. 

ntuk dapatkan sepenuhnya kebermaknaan hidup ini, 

bukan separuh jiwa, bukan juga tentang rasa....

$$ Tegar $$

Masih ada yg memiliki kisah yang lebih pilu dari kisahku

mereka masih kokoh berdiri, melangkahkan kaki & brlarii 

walaupun seakan tak ada harapan lagi

tetap tegar & berusaha sekuat tenaga mlawan arusss

sakit tapi itulah kenyataan hidup

walau pahit tapi harus tetap di teguk 
sperti meneguk segelas air

hitam & tak bisa diungkapkn!! 

Ia menyadarkanku dari lamunan panjangku 
bahwa aku harus tegar

tegar walau hitam ini tak bisa kujadikan putih

$$ Selalu Menerimaku $$

Ketika aku datang pada Bapa dalam keadaan gagal

Bapa berkata jika engkau hari ini gagal engkau tetap anak-Ku 

dan ketika engkau esok berhasil engkau tetap anak-Ku, 

Itulah hati Bapaku di sorga yang selalu menerimaku apa adanya

$$ Aku Bersyukur $$

Hanya indah yang mereka lihat..

tanpa tau akan berjuta rasa yang terpendam di dalam hati ini...

aku percaya semua yang Kau berikan itu indah Tuhan...

Besar kasih-Mu yang masih memberiku kesempatan

untuk merasakan itu...

Terus berjalan menyusuri rasa itu...

Hingga aku akan berhenti dan berucap..

Amin Tuhan..

Aku brsyukur..

$$ Nasehat Bunda di Hari Jadiku $$

Harapan itu indah sayang,

Tetaplah pada dirimu, 

menutup telinga bukan yang terbaik

Namun berkecil hati hanya menjadi batu sandungan bagimu

Tetap lah tersenyum dalam melangkah :))

Kau pasti dapatkan itu....

$$ Bisa & Terbiasa $$

Terperangah ku melihat dan mencerna apa yg terjadi

menatap kesegala arah, terbawa dalam lelahnya yang kurasa

aku hanya berharap bisa dan terbiasa....

$$ ????????? $$

lebih dari sebagian mimpi 
dan harapan sirnah dalam heningnya jiwa 

ketika memulai sesuatu, saat itu juga melangkah dalam mencapai keinginan

it's not the word "just" and 'only'

but a step to be able "own"

& akupun tinggal disini dalam hal yang tak ku tau, 

apakah aku tersenyum, menangis, sedih, legaa, terhempas? 

aku pun tak mengerti...

$$ Jejak Yesus yang terluka $$

seperti air Ia tercurah,
segala tulang lepas 
dari sendiNya
hatiNya laksana lilin 
yg hancur luluh
kekuatanNya kering 
seperti beling
lidah melekat 
di langit-langit mulutNya
dan dalam debu maut 
Ia telah diletakkan

gerombolan penjahat mengepungNya
mereka menusuk 
tangan dan kakiNya
Ia dijadikan bahan tontotan
dan mereka membuang undi atas jubahNya

Tubuhnya remuk redam
Darah mengalir dari kaki salib
deras mengucur turun disela-sela bebatuan Golgota
menghanyutkan segala noda dan dosa manusia...

mendung dan gelap menyergap
alam semesta memandang duka kearah bukit lara
o, betapa tak tertangguhkan nestapaMu
ya, Anak Domba Allah..

melewati luka demi luka,meniti nyeri demi nyeri
untuk sebuah Janji yang harus di genapi
dengan gagah Engkau menyerahkan nyawa
dan melangkah turun ke dalam dunia orang mati
kegelapan menyelimuti,
iblis larut dalam pesta pora kemenangan semu

namun justru melalui penderitaanMu
kami dapat menggapai sorga baka
bilur-bilurMu menyembuhkan, Darahmu menyucikan
kematianMu menghidupkan....

$$ Kertasmu adalah kertasmu, Lembaranku tetaplah Lembaranku $$

Aku rasa...
bukanlah objek imajinasi
bukan bahan olokan yg dijadikan kreasi
apalagi permainan tuk pencapaian aktualisasi diri.

Kertasmu bukanlah kertasku,
lembaranku bukanlah lembaranmu
Simpan semua yang kau tulis dalam ceritamu dan..
Lembaranku pun bukan tanpa isi...

Biarkan tetap pada tempatnya 

dan tak harus ada yang terlapisi
dengan apapun tentang ku ataupun kamu
karna nanti kan tertutupi dengan keegoisan diri

Tak harus menggores tinta hanya untuk
seseorang yang tak pantas ada dikertas mu
jadi terseru tanpa artii...
tak pantas menyerukan suaramu
hanya untuk seseorang yang tak layak bagimu
agar terdengar dengan berbagai merdu
tak layak pula kau bawa cerita
tentang seseorang yang tak kau harapkan
kedalam lingkaran kehidupan indahmu
karena kaumiliki dunia yang jauh lebih cerah,
tanpa menodai kemurnianmu dengan nama
seorang yang tak kau pandang pantas untukmu...

tak perlu mengotori penglihatanmu
dengan memandang seorang yang hinaa dihadapanmu
karena nantinya kan menghitamkan hatimu.
jangan sekali-kali mengotori hatimu
dengan mengingat kembali seorang yang tak penting untukmu

dan aku...
akupun tak akan mempermasalahkan
jalan hidup orang yang tak dapat kuraih...
biarkan pada kehidupannya.
dalam kedamaian dunianya, kebahagiaan, mimpi dan harapannya.

aku tak layak untuk masuk
dengan membawa keheningan jiwaku
aku tak pantas datang dengan sejuta kelemahanku
aku tak berhak membawa hitamku
aku pun tak mungkin merusak keindahanmu

karena...

lembaranku bukanlah lembaranmu,
dan kertasmu bukanlah kertasku...
hanya itu dariku, sedikit permintaan agar hati ini dapat tenang
dalam diri yang tak lagi mampu untuk merasakan...
betapa kehidupan ini nyata...

$$ Air Mata $$

Air mata ini tak tertahan, 

bkn karna aku menangis 

aku hanya menumpahkan semua penat & lelah yg kurasa 

aku tak bersedih, aku hanya melegahkan hati yang terasa berat

Melepas semua rasa sakit, melupakan kekecewaan, 

menyimpan semua kenangan pada lembar yg seharusnya

kini ku menangis.... 

bukan karna sedih, tapi karna aku telah sampai 

pada titik keikhlasanku akan hari-hari kemarin 

aku tak ingin terus menangis

saatnya kusambut waktu ini dengan ucapan syukur, 

penuh mimpi & harap, 

dengan doa 

semoga jadi waktu terbaik yg aku miliki
AMIN