I'm nothing without Jesus

"Ya Bapa-Ku jikalau cawan ini tidak mungkin lalu,
kecuali apabila Aku meminumnya,
jadilah kehendak-Mu" (Matius 26:42)

Pada waktuMU, yang terbaik yang KAU ingini terjadi padaku ....!!

Sabtu, 08 Oktober 2011

$ Ruang Penyimpanan Catatan Kehidupanku $


Di ruangan itu
Antara sadar dan tidak
aku merasa berada dalam suatu ruangan
Tak ada hal yang menarik disana
kecuali pada salah satu dindingnya 
terdapat lemari dengan laci-laci kecil 
membentang dari lantai sampai langit-langit.
Tiap-tiap laci berisi catatan-catatan 
sesuai dengan judul pada tiap-tiap laci
Kudekati salah satu laci yang bertuliskan 
"Orang-orang yang kusukai"
Kubuka laci tersebut dan mulai membaca 
catatan-catatan yang ada didalamnya
Aku terkejut, kututup laci tersebut
Aku mengenal semua nama yang tertulis disana
Kini aku sadar, dimana aku berada
Ruangan dengan catatan-catatan yang ada di dalamnya 
merupakan ruang penyimpanan data kehidupanku
Semua hal dalam hidupku tercatat secara terperinci disana
Heran, penasaran, dan takut berbaur menjadi satu
Ku buka laci demi laci secara acak
ku baca tiap catatan yang ada didalamnya
Beberapa catatan memberikan sukacita dan kenangan manis
ada pula yang membuat aku malu
bahkan kecewa terhadap diriku sendiri
Berbagai catatan mengenai kehidupanku ada disana
ada catatan yang berjudul "Teman-teman"
dan disebelahnya terdapat juga catatan yang berjudul 
"Teman-teman yang aku khianati"
Catatan-catatan itu memiliki bermacam-macam judul
mulai dari yang biasa-biasa saja 
sampai yang bagiku cukup 'aneh'
"Buku-buku yang aku baca"
"Kebohongan yang pernah aku ucapkan"
sampai kepada "Hal-hal yang telah aku lakukan ketika marah"
dan masih banyak lagi
Aku tak henti-hentinya merasa heran 
dengan apa yang tertulis didalamnya
Sering kutemui begitu banyak catatan
lebih banyak dari yang kuharapkan
Sering pula aku berharap catatan yang kubaca 
berisi lebih banyak data
Catatan ini merupakan sejarah kehidupanku secara terperinci
Mungkinkah aku memiliki cukup waktu 
untuk membuat semua catatan ini ?
Kartu-kartu ucapan ini begitu banyak
ribuan bahkan jutaan catatan ada di dalamnya
Semuanya benar, dibuat dengan tulisan tanganku
bahkan ada tandatanganku pada setiap kartu
Tiba-tiba aku tersentak
"Catatan-catatan ini tidak boleh dilihat orang lain
tak seorangpun...!" 
Aku harus menghancurkan catatan-catatan ini
Aku mencoba mengeluarkan kartu-kartu ini dari lacinya
namun tiap-tiap kartu seolah melekat erat pada lacinya
Aku berusaha sekuat tenaga
kucoba merobek catatan tersebut,
namun kertas itu begitu keras, sekuat baja
aku tak dapat merobeknya
Tak berdaya
aku mengembalikan laci-laci itu ketempatnya
Kusandarkan kepalaku ke dinding, malu, marah, kecewa
dan putus asa berbaur menjadi satu
Lalu aku melihat sebuah laci, judulnya 
"Orang-orang Dengan Siapa Aku Berbagi Kasih Yesus"
Kubuka laci itu, sangat ringan
ringan sekali, isinyapun hanya sedikit
bahkan dapat kuhitung dengan sebelah tangan
Air mataku mulai bercucuran, aku menangis tersedu-sedu
Aku terjatuh, berlutut, dan menangis
air mata mengaburkan pandanganku
Aku malu.,sangat malu
aku malu melihat perjalanan hidupku
Tidak.... ! 
Tak seorangpun boleh memasuki ruangan ini,.rintihku...
Tiba-tiba aku melihat Yesus berdiri dihadapanku
Aku tertunduk, tak sanggup berhadapan dengan Dia 
dalam keadaan seperti ini
Ia berjalan menghampiri laci-laci tersebut 
dan membaca catatan didalamnya
Aku tak sanggup memandang wajahNya, aku takut
Ketika aku beradu pandang denganNya
Kulihat kesedihan yang sangat dalam di mataNya
Jauh lebih dalam dari yang mampu aku rasakan
Ya Tuhan,.Mengapa Engkau harus membaca semua itu???
Setelah selesai membaca semuanya, Ia menghampiri aku
Tampak penyesalan diwajah-Nya
aku tak sanggup memandang-Nya
Kutundukkan kepalaku dan menangis dengan sedih
aku, orang yang berdosa
Kemudian., Yesus merangkul aku, tanpa kata
Ia turut menangis bersamaku
Tiba-tiba Ia berdiri, menghampiri laci-laci itu 
dan mengeluarkan semua catatan itu
Satu-persatu dikeluarkan-Nya catatan itu
Ia tersenyum, sebuah senyuman pilu
Lalu Ia mulai membubuhkan tandatangan-Nya di atas namaku
Tidak.....!! 
Yesus terlalu suci untuk membubuhkan 
nama-Nya diatas dosaku
Kucoba merebut catatan-catatan itu
Lalu kulihat nama-Nya, menutupi namaku dan tanda tanganku
Nama Yesus tertera disana, dengan tinta merah
tebal dan tampak hidup
Tidak...
Itu bukan tinta., itu darah Yesus
Kemudian Ia menghampiri aku
meletakkan tangan-Nya di pundakku dan berkata 
"Sudah Selesai" 
Yesus membantuku berdiri, menuntunku keluar ruangan itu
Ruangan itu terbuka, tak ada kunci disana
Yang tinggal hanyalah kartu-kartu kosong 
yang masih harus ku isi

......God Bless You.....
JESUS KNOWS ALL YOUR FAULTS BUT HE STILL LOVES YOU ANYWAY !! HIS LOVE FOR YOU IS SO PERFECT

Rabu, 05 Oktober 2011

% Tuhan, mengapa wanita sering menangis?? %



Jawab Tuhan: 
karena wanita itu unik.....
AKU ciptakan ia sebagai makhluk istimewa.
AKU kuatkan bahunya untuk menjaga anak2nya,
AKU lembutkan hatinya untuk memberi rasa aman,
AKU kuatkan rahimnya untuk menyimpan benih manusia,
AKU teguhkan pribadinya untuk terus berjuang 
saat yang lain menyerah,
AKU beri dia naluri untuk mencintai anak-anak 
dalam keadaan apapun,
AKU kuatkan batinnya untuk tetap menyayangi 
walau dikhianati oleh teman dan disakiti 
oleh orang-orang yang ia sayangi.
WANITA makhluk-KU yang kuat.
Tapi, jika suatu saat ia menangis, 
itu karena AKU memberi ia airmata 
untuk membasuh luka batinnya 
dan memberinya kekuatan baru.
WANITA, itu istimewa....!




Senin, 03 Oktober 2011

:: Syukur ::

Bersyukurlah 
karena kamu belum memiliki 
segala sesuatu yang kamu inginkan
seandainya sudah, apalagi yang harus diinginkan
Bersyukurlah apabila kamu tidak tahu sesuatu
karena itu memberimu kesempatan untuk belajar
Bersyukurlah untuk masa-masa sulit
karena di masa itulah kamu tumbuh
Bersyukurlah untuk keterbatasanmu
karena itu memberimu kesempatan untuk berkembang
Bersyukurlah untuk setiap tantangan baru
karena itu akan membangun kekuatan dan karaktermu....